Batang-Usaha untuk menggeliatkan perekonomian desa ternyata bisa melalui aset desa yang dapat ditonjolkan, suatu contoh desa Sangubanyu yang merupakan desa paling timur diwilayah
kecamatan Bawang Kabupaten batang, merupakan perbatasan wilayah dengan
Kabupaten Kendal.
Aset yang
dipunyai Desa Sangubanyu yakni Wisata Banyu Anget yang berlokasi
di Dk. Pesanggrahan Ds. Sangubanyu Kec. Bawang Kab. Batang ini banyak
menyimpan kenangan. Para pelancong dapat menikmati keindahan dan manfaat
dari hasil mandi banyu anget ini banyak dirasakan oleh para pengunjung.
Ditengah-tengah pengelolaan banyu anget pihak pengelola bersama dengan
warga dibantu oleh pihak TNI Kodim 0736 Batang dalam kegiatan Karya
Bahkti Gabungan 4 Koramil yakni koramil 04/Bwg, Koramil 05/RBN, Koramil
07/Blado, Koramil 09/Bandar mereka bahu-membahu membantu
warga masyarakat untuk membuka akses jalan baru menuju wisata Banyu Anget.
"Ini merupakan bentuk kedekatan para Anggota TNI serta wujud
kepedulian dan kemanunggalan TNI bersama Warga Masyarakat bahwa TNI siap
membantu Warga Masyarakat,”tandas Danramil 04/Bwg Kapten Inf. Tri Suparno.
Karena dengan
upaya karya bhakti tersebut dapat menciptakan serta
meningkatkan perekonomian warga masyarakat terutama di sekitar obyek
wisata Banyu Anget Sangubanyu. Pembangunan pembukaan Akses jalan yang
merupakan area Wisata Banyu Anget ini dirasa sangat membantu dalam
pengembangan wilayah wisata Banyu Anget.
Kegiatan yang berlangsung hanya dalam waktu 1 Hari tersebut mendapat
perhatian masyarakat sekitar, sebab kedatangan para Anggota TNI
tersebut juga bukan hanya membantu secara fisik saja, namun Anggota TNI
dari jajaran Kodim 0736/BTG juga membantu memberikan bibit Pohon
Trembesi sebagai tujuan reboisasi atau penghijauan lahan guna
kelangsungan hidup lingkungan sekitar.
Semangat serta antusias para warga masyarakat yang dibantu
anggota TNI dalam bergotong-royong sangat tinggi dan kompak. Kerukunan
yang terjalin menumbuhkan kepercayaan serta kedekatan pihak masyarakat
dengan para anggota TNI.
Kami mengucapkan
banyak terimkasih kepada TNI yang telah membantu warga masyarakat untuk
kegiatan ini, sebab Lahan seluas kurang lebih 1,5 Ha tersebut merupakan
areal lahan wisata banyu anget, maka jika segala sesuatu dikelola dengan
baik pasti akan
menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dan berguna juga,"ujar Kades
Sangubanyu Supriyanto SH.
Saat ini wisata banyu anget dikelola oleh
pemerintah desa Sangubanyu, dan kami tengah mengusulkan kepada menteri
pemberdayaan lingkungan dan SDA baru-baru ini, pihak kementerian juga
sudah menyetujui proposal yang kami ajukan untuk segera ditindak lanjuti,"terang Supriyanto SH.
Camat Bawang Ullul Azmi AP MM menjelaskan bahwa pengelolaan yang dilakukan secara swadaya oleh masyarakat dapat menjadikan
simpul tali perekonomian tersendiri dalam meningkatkan potensi alam
daerah sekitar untuk bisa menjadi peranan sebagai Desa Wisata,"jelasnya.
Dengan demikian para pelaku bisnis dapat menjadi investor untuk ikut mengembangkan potensi alam pedesaan yang mampu bersaing dengan oyek wisata lainnya.*Adye
Dengan demikian para pelaku bisnis dapat menjadi investor untuk ikut mengembangkan potensi alam pedesaan yang mampu bersaing dengan oyek wisata lainnya.*Adye
Tidak ada komentar:
Posting Komentar