Senin, 13 Agustus 2012

Si Jago Merah Melalap Pasar Bandar



Batang-Kebakaran hebat kembali terjadi di sebuah pasar yang berada di kecamatan Bandar kabupaten Batang. Kejadian tersebut sekitar pukul 20.30 wib dimana orang-orang sedang melakukan jamah sholat tarawih. Sehingga tidak banyak yang tahu kecuali para petugas penjaga malam. (11/8)

Menurut keterangan yang dihimpun bermula saat 2 penjaga malam yakni saudara Mahful Hidayat (24) bersama Rasmudi dan Afifudin sehabis melakukan kontrol pasar dalam keadaan aman tidak ada tanda-tanda kejadian, kemudian menuju ke Pos jaga yang bertada di luar komplek pasar.

Sekitar pukul 20.30 wib di Blok A diketahui ada asap, mengetahui ada asap 2 penjaga malam tersebut melakukan pengecekan secara bersama-sama. Diketahui pada Los 2 banyak asap yang belum diketahui sumber asal apinya, sehingga dilakukan pencarian dengan cara mendobrak pintu-pintu kios yang terbuat dari papan. Namun belum juga diketemukan asal asap tersebut.

Tiba disalah satu kios yang berada di Los 1 ada asap yang paling tebal sehingga setelah dilakukan pengecekan ternyata benar adanya asap tebal, lalu dilakukan pendobrakan disalah satu kios yang asap apinya paling tebal, tiba-tiba dari kios tersebut keluar api yang menyembur dan membakar 4 Los pasar yang dihuni oleh 85 pedagang. 

Selang beberapa detik Makful Hidayat bersama dengan Moh Jafar Kades Bandar langsung melaporkan kejadian tersebut pada kepolisian setempat dan Koramil 07 / Bandar agar segera ditindak lanjuti. Mendapat Laporan dari warga jajaran petugas Koramil dan kepolisian yang piket malam itu langsung menghubungi unit kebakaran dan mendatangi TKP.

Pagi harinya beberapa pemilik kios sibuk mengumpulkan dan mengamankan barang-barang dagangannya yang masih bisa dikumpulkan. Seperti yang dilakukan oleh Indriyatun (46) salah satu pemilik kios alat-alat pertanian sedih meratapi kejadian yang menimpa kiosnya. sebab kios miliknya diperkirakan mengalami kerugian hingga 175 juta rupiah. Bukan hanya dirinya masih banyak beberapa teman yang lain mengalami nasib serupa.

Dirinya hanya berharap pada pemerintah setempat agar secepatnya dapat membangun kembali pasar tersebut. " Kenginan kami hanyalah agar perintah daerah secepatnya menindaklanjuti terkait kejadian tersebut, sebab kami sangat kahilangan mata pencaharian kami sebagai pedagang, untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dari uang dagang itulah kami bisa membiayai anak-anak ," jelasnya dengan nada sedih sembari meneteskan air mata.

Dari 85 pedagang pemilik kios dan lapak pasar tersebut semuanya atas nama H M Ilyas yang beralamat di desa bandar RT 3 RW III kecamatan Bandar kabupaten Batang. Dan akibat kebakaran tersebut diperkirakan mengakibatkan kerugian kurang lebih +_ Rp. 750.000.000,- (Tujuh ratus lima puluh juta rupiah).

Menurut keterangan dari beberapa warga kejadian tersebut bukan kali pertama saja, namun kejadian serupa yang menimpa Pasar Bandar hampir tiap tahun selama 3 tahun berturut-turut. Dan anehnya lagi kejadian kebakaran terjadi setiap menjelang lebaran yakni dipertengahan ramadhan.

Dari kejadian tersebut sebab musibab kebakaran atas pasar Bandar kini masih dalam penyelidikan oleh yang berwajib. *Adye

Tidak ada komentar:

Posting Komentar